Courchevel adalah nama tempat olahraga ski di pegunungan Alpen,
Perancis. Bandara ini memiliki landasan
pacu sepanjang 1.700 kaki yang menyerupai lereng ski, pendeknya
landasan yang hanya 525 m dan derajat kemiringan sampai 18.5%. . Pilot
harus memilih untuk mendarat dari sisi paling rendah dan
kebalikannya ketika akan take off. Untuk mendarat di
bandara ini hanya pilot dengan kriteria tertentu yang
diperbolehkan.
2. BANDARA INTERNASIONAL DON MUANG, THAILAND
Sepintas tidak ada yang aneh
dari airport yang memiliki 2 landasan pacu ini. Tapi, tahukah anda bahwa di antara kedua landasan terdapat lapangan golf
18-hole?! Entah dengan pertimbangan apa mereka membuat lapangan
golf ini, tapi yang jelas, setiap pilot akan ketakutan ketika
tiba-tiba ada yang berhasil 'hole in one' ke lubang mesin
pesawat.
3. BANDARA GIBRALTAR
Kurangnya tanah kosong di
wilayah Gibraltar mengharuskan pesawat berbagi landasan dengan
jalan tol umum. Pada foto di atas; sebelah kiri adalah
pemandangan ketika jalan tol dipadati kendaraan lalul lalang,
sebelah kanan adalah pemandangan ketika sebuah pesawat mendarat
dan kendaraan harus mengalah.
4. BANDARA JUANCHO E.YRAUSQUIN, ANTILLEN - BELANDA
Bandara ini memiliki landasan
yang cukup pendek, 1.300 kaki. Bahaya datang dari kondisi geografis dari airport itu sendiri, di satu
sisi bukit yang tinggi dan dikedua ujung landasan terdapat jurang yang
langsung menuju lautan. Sebelum menuju bandara ini,tentunya pilot harus serius memeriksa rem roda pesawat dan menyediakan baju pelampung besar bagi pesawatnya jika terjadi hal yang tidak diinginkan.
Juancho E. Yrausquin Airport adalah satu-satunya airport pulau Saba di
kepulauan Karibia. Di ujung landasan terdapat
huruf X besar yang menandakan bahwa airport ini tidak untuk penerbangan
komersial.
5. BANDARA BARRA, KEPULAUAN HEBRIDEAN, SKOTLANDIA
Airport ini merupakan airport satu-satunya di dunia yang memakai pantai
sebagai landasannya. Bandara ini tidak memiliki garis
di landasan pacunya. Setiap kali dibuat garis akan
terhapus jika air laut pasang, begitu pula dengan landasannya. Bandara yang rata-rata dikunjungi 1000 penerbangan pertahun
ini berlokasi di atas pantai yang berpasir dan hanya bisa
digunakan ketika air laut surut. Saat menjelang malam hari, beberapa mobil akan di parkir dengan lampu yang menyala untuk membantu pilot.
6. BANDARA TENZING HILLARY, NEPAL
Bandara yang terletak di bagian
timur wilayah Nepal ini memiliki panjang landasan 1.729 kaki,
dan terletak di ketinggian 2.860 meter di atas permukaan laut, jadi hampir tidak ada kekuatan yang cukup untuk tinggal landas. Pilot harus membuat perhitungan yang tepat sebelum take off,
atau pesawatnya akan mencium kaki gunung di depannya.
Meskipun belum pernah ada kecelakaan serius yang mengakibatkan korban jiwa, tetapi baik saat tinggal landas maupun saat mendarat semburan jet dari pesawat-pesawat tersebut dapat menyebabkan kecelakaan fatal bagi turis yang berada di sekitarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar